Kaidah Kebahasaan Teks Negosiasi



Langkah-langkah penulisan teks negosiasi sebagai      berikut:
Agar anda dapat membuat teks negosiasi dengan lebih mudah, maka salah satu metode yang digunakan adalah dengan pendekatan langkah-langkah penyusunan teks negosiasi, sebagai berikut:
·         Menentukan tujuan
·         Menentukan pihak-pihak yang berkaitan
·         Menentukan konflik
·         Menentukan solusi dalam penawaran
·         Menentukan model kesepakatan

Ciri kebahasaan teks negosiasi
1.  Bahasa persuasif : bahasa yang dipakai untuk membujuk, mengajak, dan meyakinkan pihak lain.
Contoh: mari, sini, Pak! Lihat-lihat dulu! Di sini murah-murah. Silakan, mau cari apa?
2.  Bahasa argumentatif : bahasa yang digunakan untuk menyampaikan alasan dan pemberian bukti.
Contoh: wah, kok mahal sekali? Di sini, haraganya c uma 400 rb
3.    Berisi pasangan tuturan :
a.    Mengucapkan salam – membalas salam
b.    Bertanya – menjawab/tidak menjawab
c.    Meminta tolong – memenuhi/menolak permintaan    
d.   Meminta – memenuhi/menolak permintaan
e.    Menawarkan – menerima/menolak tawaran
f.  Mengusulkan – menerima/menolak usulan




Sepatu Coklat 

Di sebuah lapak sepatu baru dan bekas, Hasan hendak berburu sepatu kulit bekas.
Penjual: Mari mas, silahkan dipilih sepatunya  (Bahasa Persuasif)
Hasan: Lihat-lihat dulu boleh pak?
Penjual: Boleh banget mas, dicoba-coba juga boleh. (Bahasa Persuasif)
Hasan: Coba lihat sepatu yang di rak itu pak, sepatu bot kulit warna coklat... (Pasangan Tuturan)
Penjual: Yang ini mas? (Pasangan Tuturan)
Hasan: Iya pak, berapaan ini pak?
Penjual: Yang itu 250 ribu mas.
Hasan: Kok mahal amat pak?  biasa gak semahal itu. (Bahasa Argumentatif)
Penjual: saya belinya juga mahal mas dan susah nyarinya. (Bahasa Argumentatif)
Hasan: Boleh turun gak pak harganya?
Penjual: Ya boleh aja ditawar dulu mas
Hasan: Boleh gak kalau 150 ribu?
Penjual: Wah, jauh amat mas. Belum bisa kalau segitu.
Hasan: 180 ribu ya pak hehe 
Penjual: 230 ribu deh mas. (Pasangan Tuturan)
Hasan: Wah, uangnya ga sampai kalau segitu pak...200 ribu deh gimana? (Pasangan Tuturan)
Penjual: Iya mas, boleh kalau segitu.
Hasan: boleh minta notanya pak? (Pasangan Tuturan)
Penjual: boleh mas, bentar ya saya bikinin (Pasangan Tuturan)
Hasan: Ini uangnya, pas 200 ribu.
Penjual: Terimakasih mas. Oh iya, Ini mau tak wadahin kardus apa adanya atau dibungkus plastik aja mas?
Hasan: (( Plastik aja pak biar muat masuk tas. (Pasangan Tuturan)) Ribet kalau masuk kardus.
Penjual: Oke mas, silahkan,  ini sepatunya sah jadi milik masnya. (Pasangan Tuturan)
Hasan: Sip. ((Terimakasih banyak pak.  (Pasangan Tuturan))
Penjual: Sama-sama mas, ((terimakasih banyak. (Pasangan Tuturan))

Sumber:
gudangpelajaran.com
dosenpendidikan.co.id